Jenis Kura-kura Air Tawar, Ada yang Mudah Dijumpai Dalam Kehidupan Sehari-hari
 |
| Kura-kura air tawar (Dok. Ist) |
Jawaupdate.com - Jenis Kura-kura air tawar adalah salah satu reptil yang hidup di perairan seperti sungai, danau, dan rawa. Keunikan setiap spesiesnya membuat kura-kura ini menarik untuk dipelihara, tetapi perawatannya harus disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
Ragam Jenis Kura-kura Air Tawar
Berikut adalah beberapa jenis kura-kura air tawar yang populer dan memiliki karakteristik unik:
1. Kura-kura Red-Eared Slider (Trachemys scripta elegans)
Spesies ini sering disebut sebagai kura-kura Brazil dan memiliki ciri khas berupa bercak merah di belakang mata. Mereka terkenal karena kemampuannya beradaptasi dengan baik dan memiliki sifat yang aktif, sehingga sering dijadikan hewan peliharaan.
2. Kura-kura Alligator Snapping (Macrochelys temminckii)
Kura-kura ini memiliki ukuran yang besar dan tampilan menyerupai buaya dengan cangkang bergerigi. Berasal dari Amerika Utara, spesies ini memiliki umur yang panjang, bahkan bisa mencapai 50 hingga 100 tahun.
3. Kura-kura Ambon (Cuora amboinensis)
Ditemukan di wilayah Indonesia dan Asia Tenggara, kura-kura ini memiliki cangkang berwarna hitam yang menyerupai batok kelapa serta garis kuning pada bagian kepala dan kakinya. Salah satu keunggulannya adalah kemampuannya untuk menarik tubuh sepenuhnya ke dalam cangkang sebagai bentuk perlindungan.
4. Kura-kura Matahari
Berasal dari Asia Tenggara, kura-kura ini memiliki pola cangkang unik yang menyerupai matahari. Mereka termasuk spesies yang aktif dan membutuhkan ruang akuarium yang luas untuk bergerak dengan leluasa.
5. Kura-kura Leher Ular Pulau Rote (Chelodina mccordi)
Spesies ini hanya ditemukan di Pulau Rote, Indonesia, dan memiliki ciri khas berupa leher panjang menyerupai ular. Sayangnya, kura-kura ini terancam punah akibat maraknya perdagangan ilegal dan berkurangnya habitat alami mereka.
6. Kura-kura Pipi Putih (Siebenrockiella crassicollis)
Dikenal juga sebagai kura-kura lumpur hitam, spesies ini memiliki cangkang berwarna gelap dengan pipi berwarna lebih terang. Mereka lebih suka hidup di perairan yang tenang, seperti rawa-rawa dan kolam di kawasan Asia Tenggara.
7. Kura-kura Kepala Besar (Platysternon megacephalum)
Salah satu ciri khas kura-kura ini adalah ukuran kepalanya yang lebih besar dibandingkan dengan tubuhnya, serta ketidakmampuannya untuk menarik kepala ke dalam cangkang. Spesies ini hidup di aliran sungai berbatu di kawasan Asia Tenggara.
8. Kura-kura Mata-mata (Chelus fimbriata)
Asli dari Amerika Selatan, kura-kura ini memiliki bentuk unik dengan kulit berumbai dan cangkang yang datar, membuatnya tampak seperti daun atau kayu, sehingga membantu mereka berkamuflase di lingkungan air.
9. Labi-labi Moncong Babi (Carettochelys insculpta)
Ditemukan di Papua dan Australia, labi-labi ini memiliki moncong yang menyerupai babi dan sirip seperti penyu. Mereka lebih aktif dibandingkan labi-labi lain dan memerlukan perawatan khusus jika dipelihara dalam akuarium.
10. Kura-kura Sungai Mississippi
Spesies ini berasal dari Amerika Utara dan memiliki cangkang keras dengan warna bervariasi, mulai dari hijau hingga hitam. Mereka sangat senang berenang dan membutuhkan tempat berjemur di bawah sinar matahari untuk menjaga kesehatannya.
Sebelum memutuskan untuk memelihara kura-kura air tawar, penting untuk memahami karakteristik dan kebutuhan spesifik dari setiap jenisnya. Memastikan habitat yang sesuai, memberikan makanan yang tepat, serta menjaga kebersihan lingkungan akan membantu kura-kura tetap sehat dan berkembang dengan baik.
