Angka Golput di Pilkada DKI Jakarta 2024 Paling Tinggi, Pramono: Sangat Melelahkan

Pramono Rano saat deklarasi kemenangan dalam Pilgub DKI Jakarta  (Sumber: IG/ @Pramonoanungw)

JawaUpdate.com - Pilkada 2024 serentak baru saja digelar di seluruh wilayah di Indonesia tidak terkecuali Jakarta. 

Namun, hal menarik terjadi di daerah tersebut lantaran angka golput cukup tinggi dibandingkan wilayah lain.

Kendati demikian calon gubernur DKI Jakarta nomor 3 yakni Pramono Anung memaklumi hal tersebut. 

Menurutnya pilihan golput tersebut menjadi salah satu bentuk relaksasi psikologis lantaran tahun 2024 menjadi tahun politik. 

“Mengenai warga yang tidak menggunakan hak pilihnya, memang di dalam pemilihan kali ini (pilkada serentak) merata di seluruh Indonesia. Termasuk di Jakarta yang cukup tinggi,” kata Pramono di kediamannya di Cilandak, Jakarta Selatan, dilansir dari Republika, Sabtu (30/11/2024).

Dalam survei Indikator politik, angka golput yang terjadi di DKI Jakarta menyentuh 32,24%

“Ini adalah realitas bahwa masyarakat sebenarnya sudah ingin pemilu-pemilunya ini segera berakhir. Karena kemarin dalam waktu yang beruntun ada pemilihan legislatif (pileg), pemilihan presiden (pilpres), dan pilkada yang bersamaan dalam waktu yang berdekatan. Dan itu sangat melelahkan bagi publik,” sambungnya. 

Pramono juga berharap bahwa pilkada DKI Jakarta ini dibuat hanya satu putaran sehingga masyarakat tidak bosan.

Pilkada Jakarta ini, satu putaran. Supaya kita segera berkonsentrasi untuk bekerja normal kembali,” begitu kata Pramono.

Sebelumnya Paslon nomor urut 3 yakni Pramono Rano telah mendeklarasikan kemenangannya usai berhasil mengungguli RK- Suswono dan Dharma- Kun.